MARI BELAJAR UNTUNG DAN RUGI PADA ARITMETIKA SOSIAL UNTUK KEHIDUPAN SEHARI-HARI!!
UNTUNG DAN RUGI
(ARITMETIKA SOSIAL)
Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak mungkin terlepas dari kegiatan yang terkait dengan artimetika soal. Dalam artimetika sosial ini akan dibahas tentang kegiatan yang terkait dengan dunia perekonomian, antara lain: penjualan, pembelian, keuntungan, kerugian, bunga, pajak, bruto, neto, dan tara.
1. Untung dan Rugi
Jika harga jual lebih besar dari harga beli berarti
untung. Sedangkan jika harga jual lebih rendah dari harga beli berarti rugi.
·
Harga Pembelian
1. Penjual dikatakan rugi jika harga penjualan lebih rendah dari harga pembelian. Jika mengalami kerugian:
Harga Pembelian = Harga Penjualan + Rugi |
2. Penjual dikatakan
untung jika harga penjualan lebih tinggi dari harga pembelian. Jika mendapatkan
keuntungan:
Harga Pembelian = Harga Penjualan - Untung |
·
Harga Penjualan
1. Penjualan bisa
dikatakan mendapatkan keuntungan, untuk perhitungan harga penjualan adalah
sebagai berikut:
Harga Penjualan = Harga pembelian +
Untung |
2. Penjualan juga
tidak selamanya untung, ada juga kerugian. Untuk menghitungnya adalah sebagai
berikut:
Harga Penjualan = Harga pembelian - Rugi 2. Persentase Untung dan Rugia.
Persentase
Keuntungan Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase keuntungan
dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan. Misal: U = Keuntungan PU = Persentase
keuntungan HB = Harga beli (modal) HJ = Harga jual (total
pemasukan) Persentase keuntungan dapat ditentukan dengan rumus: b.
Persentase
Kerugian
Persentase
kerugian digunakan untuk mengetahui persentase kerugian dari suatu penjualan
terhadap modal yang dikeluarkan. Misal: R = Kerugian PR = Persentase kerugian HB = Harga beli (modal) HJ = Harga jual (total pemasukan) Persentase kerugian dapat ditentukan dengan rumus: |
Komentar
Posting Komentar